Posisi uang yang menjadi prioritas utama tentunya menimbulkan banyak kekhawatiran dan stres akan hal tersebut atau dikenal dengan sebutan “money anxiety”. Money anxiety merupakan suatu kondisi dimana seseorang merasa cemas, khawatir, dan takut berlebihan terkait dengan kondisi finansial atau uang pribadi. Money anxiety dapat dialami oleh siapa saja, maka dari itu sering kali seseorang tidak menyadari jika tengah merasakannya.

Sebenarnya, Apa itu Money Anxiety?

Money anxiety pada dasarnya tidak hanya terkait dengan jumlah uang yang dimiliki. Seseorang dengan pendapatan tinggi pun bisa mengalami money anxiety. Dapat dikatakan bahwa money anxiety berhubungan dengan persepsi seseorang mengenai keuangan dan cara mengelolanya. Jika dibiarkan, money anxiety dapat merusak kesehatan mental, kualitas hidup, dan hubungan pribadi dalam kehidupan.

Penyebab Munculnya Money Anxiety

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan munculnya money anxiety:

  1. Kekhawatiran tentang masa depan finansial

Pekerjaan, pendapatan, atau masa pensiun yang tidak pasti dapat menimbulkan kekhawatiran terus menerus terkait dengan kondisi keuangan.

  1. Perbandingan sosial

Adanya standar hidup ideal yang ditetapkan oleh masyarakat atau perbandingan dengan orang lain yang terlihat lebih sukses secara finansial menciptakan tekanan dan memperkuat rasa cemas terkait dengan uang.

  1. Ketidakmampuan mengelola uang

Kurangnya literasi finansial atau keterampilan dalam mengelola keuangan pribadi dapat menimbulkan kekhawatiran terkait dengan masalah keuangan.

  1. Peristiwa hidup yang tidak terduga

Adanya kejadian tak terduga seperti kehilangan pekerjaan, mengalami masalah kesehatan, memiliki kebutuhan mendesak, dan lainnya dapat menimbulkan kekhawatiran finansial.

Tanda-tanda Mengalami Money Anxiety

Money anxiety sering disalahartikan sebagai stres atau kecemasan yang biasa terjadi sehingga menjadi sering diabaikan. Maka dari itu, penting untuk mengenali tanda-tanda yang terjadi jika seseorang mengalami money anxiety. Berikut ini tanda-tandanya:

  1. Merasa pusing atau sakit perut setiap melihat saldo rekening di bank.
  2. Sering menunda membayar cicilan atau tagihan bulanan padahal sanggup bayar.
  3. Selalu merasa butuh pekerjaan tambahan untuk menambah penghasilan.
  4. Kesulitan tidur pada malam hari karena terlalu sibuk memikirkan kondisi keuangan mengenai biaya-biaya tak terduga.

Cara Mengatasi Money Anxiety

Meskipun money anxiety dapat berdampak buruk terhadap kehidupan secara keseluruhan dan terasa sangat menekan, ada beberapa langkah untuk mengatasinya:

  1. Buat rencana keuangan

Buatlah rencana keuangan yang realistis dan jelas meliputi anggaran dan tujuan keuangan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Lakukan juga perencanaan keuangan untuk masa depan seperti deposito atau investasi. Memiliki rencana keuangan yang baik dapat meminimalisir kekhawatiran akan kondisi finandial yang tidak pasti.

  1. Bersikap realistis

Sadarilah bahwa keuangan adalah perjalanan yang berkelanjutan dan setiap orang memiliki perjalanan yang berbeda-beda. Hindari membandingkan diri sendiri dengan orang lain dan fokuslah pada perencanaan yang telah dibuat untuk mencapai keuangan yang stabil serta pasti.

  1. Perbaiki literasi keuangan

Meningkatkan literasi mengenai keuangan dengan banyak membaca buku finansial atau belajar dengan ahlinya langsung melalui kelas online serta seminar.

Demikian pembahasan mengenai money anxiety. Perlu diketahui bahwa uang memanglah penting tetapi masih ada prioritas lain yang perlu dipikirkan. Maka dari itu, jangan sampai kecemasan terhadap uang menjadi hambatan besar dalam mencapai hal-hal lain dan kebebasan finansial.

 

Sumber : Forbes.com

<< Kembali